14 October 2022
2 menit baca

Keuntungan Investasi di Bisnis Properti

2 menit baca

 

Investasi merupakan salah satu pilihan untuk merencanakan masa depan yang lebih baik. Banyak jenis investasi yang ditawarkan salah satunya ialah bisnis properti. Saat ini, bisnis properti merupakan bisnis yang sangat cerah dan menjanjikan untuk menjamin kehidupan di masa depan.

 

Berikut ini adalah keuntungan investasi di bisnis properti, Yaitu :

 

Memiliki Target Konsumen yang Luas

Bisnis properti seperti kost-kostan memang selalu memiliki target konsumen dari berbagai macam kalangan. Seperti yang kita ketahui banyak masyarakat yang belum mampu membeli tempat tinggal seperti rumah ataupun apartemen, dikarenakan harga properti tersebut masih sangat tinggi. Sebagian masyarakat pun akhirnya memilih kos-kosan untuk tempat tinggal mereka sembari menabung uang untuk membeli tempat tinggal di kemudian hari.

 

Kos-kosan juga merupakan tempat yang paling banyak dicari para karyawan dan juga mahasiswa, khususnya kos-kosan yang memiliki lokasi dekat dengan perkantoran ataupun universitas. Semakin lokasi strategis dan terdapat banyak fasilitas akan menentukan nilai dan daya tarik dari kos-kosan.

 

Contohnya seperti pendatang dari luar kota cenderung lebih memilih kos-kosan sebagai tempat tinggal mereka. Karena rata-rata kos-kosan sudah dilengkapi dengan fasilitas Kasur dan lemari serta fasilitas lainnya.

 

Baca juga: Strategi Ampuh Jadi Investor Properti Sukses!

 

Memiliki Penghasilan Rutin setiap Bulan

Bisnis Properti seperti kos-kosan dapat menghasilkan passive income atau pendapatan tanpa perlu bekerja. Contohnya anda memiliki bisnis kos-kostan dengan jumlah 10 kamar tersewa penuh, dengan harga Rp 2 Juta/ Bulan. Maka setiap bulannya sudah menghasilkan penghasilan rutin sebesar Rp 20 Juta/ Bulan.

 

Nilai Investasi Selalu Naik

Memiliki bisnis properti memang memiliki keuntungan lebih, selain dapat menjadi aset bisnis dan penghasilan setiap bulan. Nilai investasi properti selalu mendapatkan kenaikan tiap bulan dari harga nilai tanah tersebut. Seperti kita ketahui harga properti secara umum cenderung meningkat dari tahun ke tahun.

 

Bahkan, Pada saat krisis ekonomi melanda Indonesia dan beberapa negara lain di tahun 1997, nilai properti ketika dijual pun masih lebih tinggi bila dibandingkan dengan harga pembelian pertama. Setelah krisis mereda, nilai jual properti langsung melonjak drastis. Meski kondisi ekonomi sedang terpuruk sekalipun, kenaikan harga properti akan selalu lebih tinggi daripada tingkat inflasi.

 

Selain dapat cashflow dari dividen bisnis kost, anda juga mendapatkan capital gain dari potensi kenaikan nilai propertinya. Inilah yang membedakan pada penawaran saham yang dilakukan Bizhare kombinasi Aset Properti dan Aset Bisnis.

1092 Reads
Author: Bizhare Editor
323 Suka